Pelajaran 15B : Kuasa Roh dan Buah Roh ( Talenta dan Mina) - smp 2

Haleluya Puji Tuhan, 
kita bertemu lagi sebagaimana kasih karunia Tuhan dalam hidup kita semua. Puji Tuhan karena dalam kesempatan ini kita masih boleh sedikit belajar dari ketetapan Firman Tuhan. 

Minggu lalu kita telah melihat, Bagaimana Maria membawa minyak Narwastu baru yang sangat wangi dan sangat mahal harganya dan minyak itu diberikan kepada Tuhan Yesus Kristus. Tetapi sebelum memberikan minyak tersebut Maria menangis di kaki Yesus, menyeka air matanya dengan rambutnya dan mencium kakinya lalu meminyaki kepada dan kaki dengan minyak Narwastu. 

Kita telah melihat bagaimana dari apa yang dilakukan oleh Maria merupakan sebuah lambang tentang bagaimana seharusnya anak Tuhan Yesus Kristus hidup.  Dimana mereka harus menghasilkan buah buah Roh dalam hidupnya. 

Mengenal Allah dan  kepenuhan Roh Kudus

Mari kita buka dalam Yeheskiel 47 : 1 -12 apa yang dilihat oleh Yeremia ? Yeremia mendapatkan sebuah kesempatan yang luar biasa,  bagaimana Yeremia  melihat bagimana seharusnya kehidupan anak anak Tuhan Yesus Kristus hidup. 

maka perhatikan dalam Yehezkial 47 :1-2, ada apa disana ?  Bait suci yang memiliki air yang keluar dengan sangat luar biasa ( Sumber mata Air /Pemberi Air Hidup ). Siapa pemberi Air Hidup yang menjadi mata Air yang tidak pernah kering ? Masih ingat dalam Yohanes  4 yang kita pelajari ?  Tuhan Yesus Kristus-lah Mata Air kehidupan yang dilihat oleh Yeremia yang keluar dari bait Allah. Hal ini diperkuat dengan Yohanes 7: 38 & 39  dan bandingkan dengan Wahyu 22:1 yang mengatakan bahwa Yesuslah  yang memberikan air hidup yang memberikan Roh Kudus dan kepenuhannya bagi orang yang berjalan bersama-NYA ( Hal ini sama dengan Zakaria 14:8 ) 
 
Maka yang dilakukan oleh Yehezkiel dalam Yehezkiel 47:3 - 5 bahwa setelah diukur maka Yehezkiel mendapatkan air itu sepergelangan kaki, lalu di ukur seribu hasta lagi air itu mencapai lutut,  lalu diukur kembali sampai di pinggang, dan terakhir air menjadi sungai dan orang harus berenang dan tidak dapat diseberangi. 

Inilah yang terjadi, ketika kita mengenal Tuhan Yesus Kristus dan kita mengenal pengajaran yang benar ( menggunakan logika Allah), Maka ketika kita berjalan dengan Tuhan Yesus Kristus, kita akan dipimpin oleh Roh Kudus dan dipenuhi oleh kuasa Roh kudus sedikit demi sedikit. 
 
Jika kita pelajari tentang mata kaki, lutut, pinggang dan berenang dalam kuasa Allah, Maka kita tidak akan lepas dari Yehezkiel 47: 6-7 dan 12 . Di mana Yehezkiel melihat di pinggir sungai terdapat  bermacam macam pohon yang luar biasa. kenapa luar biasa ? Karena pohon itu daunnya tidak layu, buahnya tidak ada habisnya, buahnya menjadi makanan dan daunnya menjadi obat. Pohon apa itu ? Yaitu Pohon kehidupan yang menghasilkan buah buah Roh yang dihasilkan oleh Maria. 

Kepenuhan dan pertumbuhan. 

Kepenuhan Roh Kudus ini menjadi dasar atau ukuran penting bagaimana kita anak anak Tuhan akan menghasilkan buah. Jika kita melihat kembali dalam Yohanes 12, Pengakuan diri sebagai orang berdosa ( menginsafkan - Yohanes 16: 8 ) sebagai dasar Roh kudus  dan kuasa-NYA hidup di dalam  diri seseorang. 

Sehingga manusia yang berjalan bersama dengan Tuhan Yesus Kristus akan merasakan kasih Allah yang luar biasa dalam hidup-NYA. Sehingga Buah Roh itu dapat dirasakan oleh orang yang ada disekitar orang sekitar. Walaupun tahap itu adalah tahap awal kita berjalan dengan  Tuhan Yesus Kristus dan pimpinan Roh Kudus serta kuasa-NYA. (nanti kita akan bahas )   

dengan kita terus berjalan dengan Tuhan Yesus Kristus, semakin dalam kita berjalan dan mengenal Tuhan Yesus Kristus,  Maka kita akan mengerti mau Tuhan Yesus Kristus dan bahwa kita akan dibawa kepada sungai Tuhan yang menghasilkan buah yang sangat berharga yaitu kelemah lembutan dan penguasan diri. 

Kenapa kelemah lembutan san penguasaan diri sangat berharga ? jika kita bandingan dengan Yudas 1: 18 -22 , dengan jelas dikatakan bawha di akhir zaman akan tampil pengejek yang hidup menuruti hawa nafsu dan mereka memecah belah yang dikuasai oleh keingin dunia. Hal ini memperlihatkan kita betapa kacaunnya manusia di akhir zaman, maka dalam Yudas 1: 21 - 23 menjelaskan kepada kita orang yang mengenal Tuhan  secara penuh akan memiliki belas kasihan (kelemah lembutan dan penguasan diri - ini akan kita pelajari )  untuk dapat menjadi terang matahari yang dapat menuntun orang lain kepada terang Tuhan Yesus Kristus

Buah Roh dan Mina 

Sebelum kita lanjut, kita lihat dalam Matius 25 :14-30 di tulis talenta sering kali dan banyak orang yang berkata bahwa talenta itu adalah bakat / kemampuan yang Tuhan berikan. bahkan jika kita bandingkan dengan Lukas 19 : 11- 27, banyak yang berpendapat bahwa talenta itu berbicara tentang bakat dan keterampiran yang Tuhan Yesus Kristus berikan sebagai tanggung jawab kita untuk mengembangkannya. 

Tetapi jika kita perhatikan dengan seksama dalam dalam matius 25 :14 dan Lukas 19: 13,  Harta-NYA / sepuluh mina mengambarkan apa yang yang Tuhan Yesus berikan untuk kita ? Maka kita lihat 2 Timotius 1:14 (TB)  Peliharalah harta yang indah, yang telah dipercayakan-Nya kepada kita, oleh Roh Kudus yang diam di dalam kita. lalu perhatikan dalam  2 Timotius 1:13 (TB)  Peganglah segala sesuatu yang telah engkau dengar dari padaku sebagai contoh ajaran yang sehat dan lakukanlah itu dalam iman dan kasih dalam Kristus Yesus.

kita telah belajar bahwa pengajaran dan kuasa Roh Kudus yang dimiliki "domba" yang berjalan dengan Tuhan Yesus Kristus akan memiliki porsi yang sesuai dengan kemampuan dan kerelaan kita mengikut Tuhan Yesus Kristus.  jika kita perhatikan Lukas 19 dengan jelas bahwa semua hamba diberikan satu mina. Tetapi lihat apakah yang dihasilkan atau bagaimana perjalan mereka ? apakah semuanya berhasil? 

Dalam Lukas 19 dijelaskan bahwa mereka yang terus berjalan dengan Tuhan Yesus Kristus dan terus bertumbuh akan Tuhan Yesus Kristus tambahkan kepercayaan untuk mengenal Tuhan Yesus Kristus dan kuasa Roh Kudus dalam hidupnya. Bahkan jika kita lihat dalam Matius 25 bagaimana Tuhan Yesus Kristus  tahu kemampuan "domba"-NYA dan memerlukan Kuasa Roh Kudus itu, Maka Dia akan mempercayakan hal yang lebih besar lagi kepada orang yang dapat dipercaya untuk melakukan pekerjaan Allah dalam hidupnya. Maka kita akan diam saja seperti orang yang memiliki 1 mina atau 1 talenta ? 

kita telah belajar bahwa satu mina atau satu talenta adalah kasih Allah yang luar biasa menjadi modal kita untuk hidup dengan Allah. Maka Kata Filipi 2:12-13 (TB)  Hai saudara-saudaraku yang kekasih, kamu senantiasa taat; karena itu tetaplah kerjakan keselamatanmu dengan takut dan gentar, bukan saja seperti waktu aku masih hadir, tetapi terlebih pula sekarang waktu aku tidak hadir, karena Allahlah yang mengerjakan di dalam kamu baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya

inilah menjadi semangat kita untuk selalu bertumbuh dan mencapai ukuran yang Tuhan Yesus tetapkan agar hidup kita yaitu benar benar menghasilkan buah secara penuh dalam pimpinan Roh kudus dan kuasa Roh Kudus. Sehingga kita memiliki minyak narwastu yang digunakan sebagai kekuatan kita untuk bertemu dengan Tuhan Yesus Kristus  di awan awan .( 5 dara yang pintar - Hari keempat - Amsal 4:18 ) 

 Jika  kita berbicara tentang kekuatan Roh Kudus yang penuh / memiliki minyak Narwastu itu, kita akan berbicara tentang Kuasa Roh Kudus seperti burung Rajawali dan sayap burung nasar serta jiwa jiwa yang Tuhan Yesus percayakan bagi kita ( Hari ke 5 : Burung di udara dan ikan di laut  )  

Istilah orang dunia 

Inilah orang dunia, selalu berpikir dan selalu menyamakan apa yang ada menurut logika manusia dengan Firman Tuhan. Ketika kita bicara bakat seseorang maka kita tahu bakat merupakan hal yang diberikan Tuhan Yesus Kristus kepada semua manusia bukan hanya kepada orang percaya, tetapi orang tidak percaya pun mendapatkannya.  

tetapi sering kali orang dunia bahkan orang yang percaya kepada Tuhan Yesus Kristus terbawa oleh pengertian ini. yang penting cocok dan sesuai dengan maksud dan tujuan dari orang tersebut. inilah yang dikatakan dalam 2 timotius 2: 14 - 15 yang berkata 

" Ingatkanlah dan pesankanlah semuanya itu dengan sungguh-sungguh kepada mereka di hadapan Allah, agar jangan mereka bersilat kata,  karena hal itu sama sekali tidak berguna, malah mengacaukan orang yang mendengarnya.  Usahakanlah supaya engkau layak di hadapan Allah sebagai seorang pekerja yang tidak usah malu, yang berterus terang memberitakan perkataan kebenaran itu"

Apapun namanya apa yang Tuhan Yesus Kristus berikan kembalikan untuk kemuliaan nama Tuhan Yesus Kristus saja. kita telah belajar bahwa kita mengenal Dia, yang adalah dasar dari segala sesuatu bahkan dasar hidup kita, kita harus dan mau memberikan seluruhnya kepada Allah (ingat Matius 22:37-40 , dalam pelajaran awal bagaimana kita telah disucikan Tuhan Yesus Kristus) . Terpujilah nama Tuhan Yesus Kristus 

Amin 


Renungan Harian Remaja GPdI