Pelajaran 2 : Kristus, Firman Yang Hidup - SMP 2

Dasar Pelajaran : Yoh 1: 1-18 


Haleluya, Puji Tuhan 
Hari ini kita akanbelajar sebuah materi yang sangat penting dan merupakan sebauh dasar dari kehidupan kita. kenapa demikian ? karena dari pembelajaran kita hari ini , kita akan melihat dan mengenal siapa itu Tuhan Yesus kristus. 

- The Basis of All Bases

Baik kita mulai dari  Yohanes 1: 1- 3 , apa yang dikatakan disana  sebuah kata " pada mulanya" hal ini mau tidak mau kita akan berbicara kepada satu kitab yang paling pertama yaitu Kejadian. Mari kita buka dalam kejadian 1 

Maka pada kejadian 1 kita meihat ada beberapa hal yang kita tandai seperti  kejadian bagaimana Allah menciptakan langit dan bumi dari pertama sekali sampai kosong dan rusak kembali (hal ini terjadi dalam kejadian 1: 1-2)  dan pada saat itulah Allah mau memperbaiki semua hal itu. 

Inilah kita melihat  sebuah gambaran atau skematologi dasar yang alegori atau di artikan berdasarkan firman Tuhan, bahwa Allah adalah dasar dari semua dasar yang ada ( the basis of all bases) - Wahyu 22: 13. 

Sehingga apa yang saat ini kita pelajari menjadi sangat penting dan krusial, jika kita tidak dapat memahami Allah dengan benar , bagaimana kita akan berbicara tentang Allah yang TriTunggal dan mengenal Allah dalam kuasanya.

ketika kita berbicara masalah ke-Tritunggal-an Allah bahwa melihat bahwa keberadaan Yesus sudah ada  dalam kejadian 1 sebelum dunia dijadikan, hal ini terkonfirmasi dengan pernyataan Tuhan Yesus  dalam Yohanes 8 : 58  yang akan kita pelajari lebih lanjut di pelajaran selanjutnya. 

- Terang manusia adalah dasar

Mari kita lihat pembelajaran kita dalam Yohanes 1: 4 -5, maka kita melihat keberadaan Yesus sebelum kejadian 1 itu kembali dinyatakan dalam penciptaan yang pertama ( coba kita lihat dalam kejadian 1: 3). Bahwa kehidupan mulai dinyatakan pada hari pertama yang Tuhan ciptakan adalah terang. jika kita mengkonfirmasi pada kejadian 1: 16 , pada saat terang itu belum dijadikan sudah ada terang. siapakah terang itu ?  tentu saja Yesus sendiri. 

Yesus adalah dasar yang diberikan oleh Bapa agar hidup kamu terarah, kita telah belajar bahwa Allah dalam Tuhan Yesus kristus adalah dasar yang murni yang adalah terang yang  menyatakan  hidup manusia harus bersandar kebenaran / logika Allah  (hal ini bisa kita lihat dalam 2 korintus 4: 6 , kolose 1 : 17-20,23 )  bahkan dalam Ibrani 1: 2-3 dijelaskan bahwa di akhir zaman Yesus sendiri yang akan berbicara kepada kita untuk memberitahukan segala hal dalam kemuliaan , gambaran Allah dan dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh kuasa. 

Maka menjadi sangat  penting kita mengenal siapa Yesus Kristus  dan bukan hanya tahu atau kenal Dia (ingat kisah 19 : 15).

- Mengenal Allah 

Mari kita lanjutkan dalam Yohanes 1 : 6-9 dan 15  , Yohanes pembaptis adalah orang yang sudah mengenal Allah sejak dalam kandungan, hal ini daapt kamu baca dalam lukas 1: 44-45. karena hal ini mengenapi nubuatan kitab Yesaya 40 : 3-5 yang dinyatakan dalam  Markus 1:1- 8 dan Matius 3: 1- 17 , Yohanes 1: 15 

Yohanes pembaptis tahu apa yang harus dia lakukan dan berani melakukan apapun karena dia mengenal Allah dan dia mengenal Yesus secara pribadi. maka dari sini kita belajar bahwa ketika kita mengenal Allah dalam hal Ini Yesus secara pribadi, ada hal yang kita kerjakan dalam hidup ini termasuk di dalamnya adalah melaksanakan segala misi dan kehendak Allah yang direncanakan dalam kehidupan orang yang percaya kepada-NYA. Hal ini sejalan dengan Filipi 2 : 5-8  &11 dan Galatia 2: 20 , sehingga  kita berjalan dalam dunia ini bukan untuk ambisi kita, keinginan kita tetapi bagaimana kita mengikuti Tuhan Yesus Kristus yang adalah pemilik dan tuan kita 

sehingga pertanyaan kita saat ini  "apakah sejalan dengan pemikiran Tuhan Yesus kristus, dan memiliki hati yang dimiliki Tuhan Yesus Kritus. ?"

- hukum kebebasan/ Freewill / kehendak bebas

kita lanjut pada Yohanes 1: 10-14 , pernyataan Tuhan Yesus Kristus ada sebelum dunia dijadikan dan bagaimana Tuhan Yesus datang ke dalam dunia menjadi sebuah ke-niscaya-an dan ke-absolutut-an yang dimengerti dengan sungguh. Dimana kembali kepada point yang pertama "the basic of all bases" bagaimana Yesus datang kepada dunia ini sebagai dasar bagi manusia untuk kembali kepada ke-absolut-an Allah.

tetapi perhatikan pada kejadian 3 ada hal yang mendasari sebuah kejadian khusunya bagaimana manusia diberikan oleh Allah kebebasan kepada manusia dengan satu larangan. Tetapi apa yang terjadi, kebebasan itu menghasilkan dosa yang membawa manusia kehilangan kemuliaan Allah. kenapa Allah memberikan demikian ? kenapa Allah tidak membebaskan semuanya dan meniadakan  hal yang dilarang ? 

Allah tidak ingin kita menjadi budak atau robot dalam kehidupan ini, Dia ingin manusia yang memuji Dia adalah manusia yang mencintai dengan sungguh  kepada Allah. Maka lahirlah satu ayat yang terkenal Yohanes 3: 16, dimana Allah mencontohkan terlebih dahulu bagaimana Dia mencintai manusia. Dan barang siapa yang percaya dan menerima Dia, Allah sediakan keselamatan yang sungguh , bahwakn dalam yohanes 1: 12 diberikan kuasa menjadi anak anak Allah. Dan sebagai anak anak Tuhan , kita mempunyai hak untuk mengenal Bapa melalui Yesus dan menyatakan kasih karunia dan kebenaran-Nya. 

- Hukum Taurat dan kasih Karunia 

Maka kita lanjut lagi pada Yohanes 1:16 -17, Ketika kita mengenal Tuhan dan ada kebebasan yang diberikan kepada kita. Maka kita saat ini diperhadapkan kepada dua hukum yaitu hukum Taurat dan hukum Kasih Karunia.

Apa itu hukum Taurat sendiri? Hukum atau aturan yang diberikan oleh Tuhan Yesus kristus kepada orang Israel untuk dipatuhi dan agar orang israel berbeda dengan orang yang tidak mengenal Allah (dalam kitab Keluaran 19 - 40 bahkan Imamat dan Ulangan ). tetapi sering kali orang kristen bahkan pendeta selalu berkata kita tidak hidup lagi di bahwa hukum taurat. Sehingga kembali lagi ke pembahasan sebelumnya kehendak bebas manusia yang jalan. apakah benar ? 

coba kita lihat dulu  dalam Matius 5: 17- 20, apa yang Tuhan Yesus katakan? satu iota atau satu titik dalam hukum Taurat tidak akan dihapus. Jadi kita harus jalankan hukum taurat ? kita baca dulu dalam Roma 7: 1 dan 4 - 6, Baptisan Air sebagai tanda kita mati dari hukum Taurat dan menjadi milik Tuhan ( anak anak Tuhan ) kita dibangkitkan karena kesungguhan hati kita untuk taat kepada kehendak Allah yang benar dan perhatikan ayat 6, bahwa hukum yang berlaku dalam hukum Kasih karunai / hukum Kristus yang memiliki pengertian lebih mendalam  dari para hukum Taurat. 

Coba perhatikan dalam dalam Roma 7:11 -12 dan Matius 5: 21-22 , inilah bedanya hukum Taurat dan Hukum Kasih Karunia. Dimana dalam menjalankan hukum Taurat tidak ada kuasa Allah, manusia menjalankan huruf hukum berdasarkan peraturan yang ada saja. Bebeda dengan hukum Kasih Karunia dimana di dalamnya terdapat keadaan baru menurut Roh ( kuasa menjadi anak anak Allah - Roh Kudus), dimana hukum itu menjadi hidup dalam hidup manusia dan diam dalam kehidupan manusia. Maka satu ayat yang bisa dikatakan dalam Matius 11: 28 - 30, dengan pertolongan Roh kudus kita mampu menghidupkan semua hukum Tuhan dengan benar, walaupun itu berat. Kiranya Tuhan Yesus Kristus tolong dan memberikan kita penggertian yang sungguh akan hal ini ( Kolose 1: 9).


- Mengenal Yesus lebih dalam 

Maka kita lanjut kepada bagian terakhir pada pembahasan kali ini,  dalam Yohanes 1: 18 dikatakan dengan jelas apa ? tidak ada seorang pun yang pernah melihat Bapa, tetapi Anak Tunggal Allah ( Yesus ) yang menyatakannya.  Dialah adalah Allah yang luar biasa kenali Dia , jangan keraskan hatimu dan buka hatimu untuk lebih dalam lagi mengenal Dia dan segala hukumnya. Karena Dialah Allah yang luar biasa, seperti dalam Mazmur 95 :1- 11 . Dia cinta kamu apakah kamu mencintai Dia ? ketika kita mengasihi Tuhan maka Tuhan nyatakan kuasa-Nya untuk memampukan kamu melakukan apa yang Tuhan Yesus Kristus perintahkan dan menyatakan kemuliaan Allah dalam hidupmu. 

Amin 
      



Renungan Harian Remaja GPdI